
Dorothea Lange (1895–1965) dikenal sebagai fotografer realis sosial yang mendokumentasikan salah satu periode terpenting dalam sejarah sosial Amerika. Gambaran tentang era Depresi Amerika tahun 1930-an yang terekam dalam benak banyak orang dibentuk oleh foto-foto yang diambil oleh Dorothea Lange.
Di tengah masa Depresi di Amerika pada akhir 1920-an dan 30-an, ketika setidaknya 14 juta orang kehilangan pekerjaan, Dorothea Lange memulai perjalanan bersama kameranya setelah bosan dengan kariernya di studio potret.
Pada 1935, sebuah laporan tentang pekerja migran, yang diilustrasikan dengan foto-foto Lange, menarik perhatian Roy Stryker, ekonom yang menjadi kepala Divisi Informasi pada Administrasi Keamanan Pertanian (FSA). Stryker kemudian mengundang Lange untuk menjadi anggota unit fotografi FSA. Pada tahun itu, Dorothea mulai bekerja untuk FSA dan mengambil banyak foto seputar kehidupan keluarga petani Amerika dan migrasi mereka ke wilayah Barat.
Lange percaya bahwa fotografi adalah alat aksi politik, dan ini terbukti ketika pemerintah federal menanggapi krisis kelaparan setelah San Francisco News menerima foto-foto Lange. Pemerintah federal AS segera memasok 20.000 pon makanan untuk memberi makan orang-orang yang lapar, para migran di kamp-kamp.
Dukungan Lange terhadap migran kulit hitam terlihat dalam foto pengawas perkebunan pada 1936. Lange memotret seorang pria yang menunjukkan sikap rasis, eksploitatif, dan tidak demokratis di perkebunan. Bukti rasisme yang terungkap dalam foto ini--dan foto-foto lainnya--diimbangi dengan banyak potret Lange tentang orang kulit hitam yang menunjukkan martabat dan wibawa mereka.
Ketika masa-masa pahit Depresi beralih ke masa Perang Dunia II, Lange terus menunjukkan penentangannya terhadap perlakuan buruk terhadap para migran. Pada 1955, setelah sakit parah, Lange terus menggarap isu-isu sosial kontemporer, membuat esai foto untuk majalah Life, kajian yang sensitif tentang pekerjaan pembela umum Yugoslavia-Amerika, mewakili mereka yang tidak mampu membayar biaya hukum mereka sendiri. Lange mengamati dan memotret mereka selama satu tahun, menangkap momen reflektif melalui bahasa tubuh terdakwa.
Lange adalah wanita pertama yang dianugerahi Guggenheim Fellowship (1941) dan ditempatkan dalam daftar kehormatan American Society of Magazine Photographers pada 1963. Karya-karyanya mendapat kehormatan melalui pameran tunggal di San Francisco Museum of Art (1960) dan Oakland Art Museum (1960). Dorothea Lange juga mempersiapkan retrospektif di Museum of Modern Art, New York sesaat sebelum dia meninggal pada 1965.
Dorothea Lange by Mark Durden
Phaidon (2012), 128 pages